Anda Sering Lupa ? Inilah Penyebabnya
“Siapa nama kamu ?” atau “ Dimana saya meletakan buku ?” pertanyaan ini mungkin pernah Anda alami saat bertemu kawan lama dan mencari handphone. Pastinya Anda merasa malu dan kesal mengapa Anda begitu mudah lupa.
Seseorang pasti pernah lupa, karena lupa merupakan hal yang wajar dialami oleh manusia, baik muda ataupun tua. Lupa merupakan hilangnya kemampuan otak manusia untuk menyebut atau mengingat kembali sesuatu yang telah kita alami.
Lupa juga terjadi karena Anda sendiri yang kurang berkonsentrasi dalam menerima kejadian baru, sehingga informasi itu belum tersimpan semperna di ingatan otak. Selain itu terdapat beberapa faktor yang bisa menyebabkan Anda mudah lupa, cermati ulasan berikut :
1. Tingginya kadar gula darah dalam tubuh
Gula darah yang melebihi kadar semestinya akan berpengaruh terhadap kesehatan Anda. Selain bisa memicu penyakit diabetes, tingginya gula darah dalam tubuh juga akan mengganggu cara kerja otak dalam menyimpan memori. Anda perlu memperhatikan dan mengendalikan asupan gula yang diterima oleh tubuh.
Untuk menanggulangi gula darah yang berlebihan Anda dapat melakukan tes secara rutin. Selain itu Anda juga harus menjaga pola makan dan rutin berolahraga.
Baca Juga : Manfaat Makan Pakai Tangan Tanpa Sendok Bagi Kesehatan
2. Terlalu banyak konsumsi lemak jenuh
Penelitian mengungkapkan bahwa orang yang yang terlalu banyak mengonsumsi lemak jenuh memiliki daya ingat yang kurang baik. Biasanya makanan yang mengandung lemak jenuh berasal dari hewan, seperti daging, susu dan pruduk susu ( keju, es krim, dan yogurt ), dan makanan yang berlemak.
Tanpa disadari , pola makan Anda dapat berpengaruh terhadap otak dalam mengingat sesuatu. Jadi Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan omega 3 dan protein, yang sangat baik dalam menjaga daya ingat otak Anda.
3. Kurang tidur
Dalam ilmu biologi, otak seseorang saat tidur akan meproduksi gelombang yang berguna untuk mentransfer hipotalamus (menyampaikan informasi) ke prefrontal korteks (memori jangka panjang ). Jangka waktu tidur yang baik adalah 8 jam, apabila seseorang yang tidur kurang dari 8 jam, maka proses mentransfer memori tidak akan sampai ke memori jangka panjang, dan berakibat Anda jadi mudah lupa.
Dengan kualitas dan jangka tidur yang baik, yaitu 8 jam. Kemampuan daya ingat akan menajam dan mampu menyimpan/mengingat memori jangka pendek maupun panjang.
4. Jarang berolahraga
Dengan berolahraga seluruh tubuh akan bekerja dan terlatih sehingga tidak akan mengalami ketumpulan fungsi. Olahraga dapat membuat otak mengalirkan darah secara optimal. Penelitian menunjukan bahwa olahraga secara rutin dapat memperbaiki ingatan dan kemampuan dalam berpikir.
Anda dianjurkan untuk melakukan olahraga ringan setiap harinya. Anda bisa melakukan lari kecil yang akan membuat jantung terpompa dan tubuh berkeringat. Olahraga ringan dapat meningkatkan konektifitas otak, sebab dapat merangsang pelepasan faktor pertumbuhan bahan kimia di otak yang mempengaruhi sel-sel otak.
Baca Juga : Jangan Lupa Tertawa, Bikin Sehat Loh!
5. Depresi dan stres
Saat Anda mengalami deprasi dan stress, patinya pikiran merasa terganggu akibatnya kemampuan daya ingat otak menjadi berkurang. Hal ini terjadi karena secara tidak langsung depresi dapat menyebabkan gangguan pada sel-sel otak, sehingga memaksa sel-sel otak mati dan akhirnya daya ingat akan menurun secara perlahan.
Depresi dan gangguan mental harus segara diobati, sebab semakin sering orang menderita depresi maka akan semakin banyak sel-sel otak yang mati. Nantinya daya ingat pun akan menurun bahkan bisa mengancam hilang ingatan.
6. Mendengkur
Saat Anda tidur mungkin tidak merasa bahwa Anda mendengkur. Anda tidak menyadari bahwa selain mengganggu kualitas tidur, mendengkur juga dapat menurunkan daya ingat, kok bisa ya ?
Untuk menjalankan fungsinya dengan normal, otak mebutuhkan nutrisi. Selain itu otak juga membutuhkan oksigen yang diperoleh dari saluran pernapasan.
Bayangkan jika Anda tidur dan mendengkur, saluran pernapasaaan kita akan tersumbat dan memotong oksigen yang masuk dan karbon dioksida yang keluar. Sehingga otak tidak menerima asupan oksigen dan tidak bisa menjalankan fungsinya secara optimal. Hal inilah dapat memicu sel-sel otak kelaparan oksigen. Sampai akhirnya dengan sel-sel otak yang terganggu akan mempengaruhi daya ingat seseorang.
7. Kebiasaan merokok
Hampir semua orang tahu bahwa rokok dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Salah satunya yaitu menurunnya daya ingat otak. Saat Anda merokok oksigen yang masuk tidak sampai ke otak. Hal inilah yang memicu menurunnya daya ingat, karena otak kekurangan asupan oksigen dan menyebabkan sel-sel otak akan rusak.
Maka dari itu banyak perokok yang masih berusia muda, tetapi biasanya memiliki kecenderungan mudah lupa dan sulit untuk berkonsentrasi.
Baca Juga : Makanan Untuk Diet Alami Yang Bikin Langsing
8. Kebiasaan Minum Alkohol
Minum alkohol akan mengakibatkan dampak yang buruk bagi daya ingat seseorang. Alkohol yang masuk ke dalam tubuh akan mengalir melalui darah menuju ke otak.
Alkohol akan merusak sel-sel otak dan mematikan atau menghilangkan proses merekam atau menyimpan memori apapun. Karena itulah otak tidak akan mampu mengingat apapun pada keesokan harinya. Mengonsumsi banyak alkohol akan berdampak pingsan bahkan sampai hilang ingatan.
9. Usia
Usia lanjut bisa dikatakan sudah tidak produktif dan semua organ dalam tubuh akan menurun kinerjanya. Daya ingat pun pastinya akan menurun. Saat Anda lupa sebenarnya hanya memerlukan waktu untuk mengingat , bukan kehilangan ingatan.
Salah satu cara untuk mengatasinya yaitu hanyalah Anda harus aktif bergerak, dalam artian selalu melakukan olahraga rutin. Olahraga dapat meningkatkan konektifitas otak, sebab dapat merangsang pelepasan faktor pertumbuhan bahan kimia di otak yang mempengaruhi sel-sel otak. Jadi berapa pun usianya jika rajin berolahraga atau melakukan aktivitas, pasti akan memiliki daya ingat yang kuat.
Itulah ulasan mengenai faktor yang dapat menyebabkan seseorang mudah lupa. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan …..terima kasih.
Foto : geraimaiza |
Lupa juga terjadi karena Anda sendiri yang kurang berkonsentrasi dalam menerima kejadian baru, sehingga informasi itu belum tersimpan semperna di ingatan otak. Selain itu terdapat beberapa faktor yang bisa menyebabkan Anda mudah lupa, cermati ulasan berikut :
1. Tingginya kadar gula darah dalam tubuh
Gula darah yang melebihi kadar semestinya akan berpengaruh terhadap kesehatan Anda. Selain bisa memicu penyakit diabetes, tingginya gula darah dalam tubuh juga akan mengganggu cara kerja otak dalam menyimpan memori. Anda perlu memperhatikan dan mengendalikan asupan gula yang diterima oleh tubuh.
Untuk menanggulangi gula darah yang berlebihan Anda dapat melakukan tes secara rutin. Selain itu Anda juga harus menjaga pola makan dan rutin berolahraga.
Baca Juga : Manfaat Makan Pakai Tangan Tanpa Sendok Bagi Kesehatan
Penelitian mengungkapkan bahwa orang yang yang terlalu banyak mengonsumsi lemak jenuh memiliki daya ingat yang kurang baik. Biasanya makanan yang mengandung lemak jenuh berasal dari hewan, seperti daging, susu dan pruduk susu ( keju, es krim, dan yogurt ), dan makanan yang berlemak.
Tanpa disadari , pola makan Anda dapat berpengaruh terhadap otak dalam mengingat sesuatu. Jadi Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan omega 3 dan protein, yang sangat baik dalam menjaga daya ingat otak Anda.
3. Kurang tidur
Dalam ilmu biologi, otak seseorang saat tidur akan meproduksi gelombang yang berguna untuk mentransfer hipotalamus (menyampaikan informasi) ke prefrontal korteks (memori jangka panjang ). Jangka waktu tidur yang baik adalah 8 jam, apabila seseorang yang tidur kurang dari 8 jam, maka proses mentransfer memori tidak akan sampai ke memori jangka panjang, dan berakibat Anda jadi mudah lupa.
Dengan kualitas dan jangka tidur yang baik, yaitu 8 jam. Kemampuan daya ingat akan menajam dan mampu menyimpan/mengingat memori jangka pendek maupun panjang.
4. Jarang berolahraga
Dengan berolahraga seluruh tubuh akan bekerja dan terlatih sehingga tidak akan mengalami ketumpulan fungsi. Olahraga dapat membuat otak mengalirkan darah secara optimal. Penelitian menunjukan bahwa olahraga secara rutin dapat memperbaiki ingatan dan kemampuan dalam berpikir.
Anda dianjurkan untuk melakukan olahraga ringan setiap harinya. Anda bisa melakukan lari kecil yang akan membuat jantung terpompa dan tubuh berkeringat. Olahraga ringan dapat meningkatkan konektifitas otak, sebab dapat merangsang pelepasan faktor pertumbuhan bahan kimia di otak yang mempengaruhi sel-sel otak.
Baca Juga : Jangan Lupa Tertawa, Bikin Sehat Loh!
5. Depresi dan stres
Saat Anda mengalami deprasi dan stress, patinya pikiran merasa terganggu akibatnya kemampuan daya ingat otak menjadi berkurang. Hal ini terjadi karena secara tidak langsung depresi dapat menyebabkan gangguan pada sel-sel otak, sehingga memaksa sel-sel otak mati dan akhirnya daya ingat akan menurun secara perlahan.
Depresi dan gangguan mental harus segara diobati, sebab semakin sering orang menderita depresi maka akan semakin banyak sel-sel otak yang mati. Nantinya daya ingat pun akan menurun bahkan bisa mengancam hilang ingatan.
6. Mendengkur
Saat Anda tidur mungkin tidak merasa bahwa Anda mendengkur. Anda tidak menyadari bahwa selain mengganggu kualitas tidur, mendengkur juga dapat menurunkan daya ingat, kok bisa ya ?
Untuk menjalankan fungsinya dengan normal, otak mebutuhkan nutrisi. Selain itu otak juga membutuhkan oksigen yang diperoleh dari saluran pernapasan.
Bayangkan jika Anda tidur dan mendengkur, saluran pernapasaaan kita akan tersumbat dan memotong oksigen yang masuk dan karbon dioksida yang keluar. Sehingga otak tidak menerima asupan oksigen dan tidak bisa menjalankan fungsinya secara optimal. Hal inilah dapat memicu sel-sel otak kelaparan oksigen. Sampai akhirnya dengan sel-sel otak yang terganggu akan mempengaruhi daya ingat seseorang.
7. Kebiasaan merokok
Hampir semua orang tahu bahwa rokok dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Salah satunya yaitu menurunnya daya ingat otak. Saat Anda merokok oksigen yang masuk tidak sampai ke otak. Hal inilah yang memicu menurunnya daya ingat, karena otak kekurangan asupan oksigen dan menyebabkan sel-sel otak akan rusak.
Maka dari itu banyak perokok yang masih berusia muda, tetapi biasanya memiliki kecenderungan mudah lupa dan sulit untuk berkonsentrasi.
Baca Juga : Makanan Untuk Diet Alami Yang Bikin Langsing
8. Kebiasaan Minum Alkohol
Minum alkohol akan mengakibatkan dampak yang buruk bagi daya ingat seseorang. Alkohol yang masuk ke dalam tubuh akan mengalir melalui darah menuju ke otak.
Alkohol akan merusak sel-sel otak dan mematikan atau menghilangkan proses merekam atau menyimpan memori apapun. Karena itulah otak tidak akan mampu mengingat apapun pada keesokan harinya. Mengonsumsi banyak alkohol akan berdampak pingsan bahkan sampai hilang ingatan.
9. Usia
Usia lanjut bisa dikatakan sudah tidak produktif dan semua organ dalam tubuh akan menurun kinerjanya. Daya ingat pun pastinya akan menurun. Saat Anda lupa sebenarnya hanya memerlukan waktu untuk mengingat , bukan kehilangan ingatan.
Salah satu cara untuk mengatasinya yaitu hanyalah Anda harus aktif bergerak, dalam artian selalu melakukan olahraga rutin. Olahraga dapat meningkatkan konektifitas otak, sebab dapat merangsang pelepasan faktor pertumbuhan bahan kimia di otak yang mempengaruhi sel-sel otak. Jadi berapa pun usianya jika rajin berolahraga atau melakukan aktivitas, pasti akan memiliki daya ingat yang kuat.
Itulah ulasan mengenai faktor yang dapat menyebabkan seseorang mudah lupa. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan …..terima kasih.
Belum ada Komentar untuk "Anda Sering Lupa ? Inilah Penyebabnya"
Posting Komentar