Macam-Macam Gaya Lompat Tinggi + Penjelasan & Gambarnya

Macam-macam gaya lompat tinggi menjadi salah satu teknik yang harus dikuasai seorang atlet atau pelompat. Gaya lompat tinggi menjadi suatu teknik atau cara untuk melakukan lompat tinggi, sehingga seorang pelompat dapat melompat setinggi mungkin dan mampu melewati mistar dengan batas ketinggian tertentu.

Sesuai dengan namanya, olahraga ini sangat membutuhkan keterampilan untuk melewati mistar yang disangga dua tiang. Biasanya untuk memperoleh hasil lompatan yang tinggi, seorang pelompat harus memiliki kekuatan dan kecepatan kaki, baik untuk awalan maupun saat tolakan. Selain itu, juga dibutuhkan teknik keterampilan yang benar saat melewati mistar dan pendaratan.

Macam-Macam Gaya Lompat Tinggi + Penjelasan & Gambarnya


Macam-Macam Gaya Lompat Tinggi + Penjelasan & Gambarnya


Seorang atlet lompat tinggi sudah seharusnya menguasai macam-macam gaya dalam lompat tinggi. Selain tujuannya agar memudahkan dalam melewati mistar, gaya lompat tinggi juga akan memperindah lompatan saat melayang di udara. Dengan demikian, akan menjadi nilai tampah bagi seorang atlet atau pelompat

Untuk itu, apa saja macam-macam gaya lompat tinggi? Simak penjelasannya di bawah ini :

Macam-macam Gaya Lompat Tinggi

Lompat tinggi merupakan cabang olahraga atletik yang mengharuskan seorang atlet untuk melakukan lompatan setinggi mungkin sehingga dapat melewati mistar tanpa alat bantuan. Berikut macam-macam gaya lompat tinggi, diantaranya yaitu :
  • Gaya Gunting (Scissors)
  • Gaya Guling Sisi (Western Roll)
  • Gaya Guling (Straddle)
  • Gaya Lompat Tinggi Fosbury Flop
Nah, untuk penjelasan teknik dari masing-masing gaya lompat tinggi di atas. Simak uraian berikut ini dengan seksama !


1. Gaya Gunting (Scissors)

Macam-Macam Gaya Lompat Tinggi + Penjelasan & Gambarnya
Gambar via : percepat
Gaya gunting merupakan gaya yang paling klasik dari macam-macam gaya lompat tinggi lainnya. Mengapa disebut sebagai gaya gunting? Alasannya yaitu karena posisi kaki saat melewati mistar atau melayang di udara nampak seperti gerakan gunting. Nah, bagaimana cara melekukan lompat tinggi gaya guntung? simak langkah-langkahnya berikut ini :

Awalan lompat tinggi gaya gunting 

Awalan dalam lompat tinggi dapat dilakukan dengan cara berlari dari arah depan, sedikit agak serong sekitar 30-40 derajat ke arah kanan ataupun kiri. Awalan lari dari kanan atau kiri tergantung pada keinginan atlet untuk menggunakan kaki mana yang terkuat sebagai tolakan.

Jika tolakannya menggunakan kaki kanan, maka awalannya dilakukan dari samping kanan. Begitu pula sebaliknya, jika tolakannya menggunakan kaki kiri, maka awalannya dilakukan dari samping kanan.

Hal yang perlu diperhatikan saat melakukan awalan, yaitu :
  • Awalah diusahakan tidak terlalu jauh, setidaknya sekitar 3 sampai 9 langkah (menyesuaikan tinggi mistar).
  • Ambil posisi awalan agak serong sekitar 30-40 derajat terhadap tiang maupun mistar.
  • Saat berlari untuk melakukan awalan, jangan mengubah irama atau panjang langkah kudua kaki. Hal ini akan berdampak pada tidak pasnya kaki tolakan dengan bidang tolakan pada saat melakukan tolakan. 
  • Misalnya, seorang pelompat berlari dengan langkah kaki yang penjang, kemudian secara mendadak merubah langkahnya menjadi pendek-pendek. Nah, hal inilah yang akan mengurangi kekuatan tolakan karena kaki tolak yang letaknya tidak pas dengan bidang tolakan (baik mendahului ataupun melebihi bidang tolakan).
Tolakan lompat tinggi gaya gunting

Pada posisi ini, kekuatan kaki sangat dibutuhkan untuk menolak sesaat sebelum melewati mistar. Jadi usahakan, sobat harus menggunakan kaki terkuatnya agar hasil lompatannya pun maksimal.


Posisi tolakan ini juga ditentukan dengan posisi awalan sebelumnya, karena jika pelompat melakukan awalan dari samping kanan, maka kaki yang digunakan untuk menolak yaitu kaki kanan. Begitu pula sebaliknya, jika melakukan awalan dari samping kiri, maka kaki yang digunakan untuk menolak adalah kaki kiri.

Saat melakukan tolakan, uasahakan posisi badan akak condong ke belakang. Selanjutnya, kaki yang digunakan untuk tolakan juga harus diayunkan lurus ke depan dan ke arah atas menyilang dari tiang mistar.

Saat Melayang 

Pada posisi ini, kaki yang digunakan untuk tolakan harus diayunkan lurus kearah samping kanan atau kiri (sesuai arah awalan dan kaki tolak) sampai ketinggian yang maksimal. Sedangkan, untuk kaki yang tidak melakukan tolakan (bebas tolakan) diayunkan lurus ke arah belakang. Sehingga dalam posisi inilah kedua kaki akan Nampak seperti gunting.

Setelah itu, badan mengikuti untuk diputar ke kanan atau ke kiri (menyesuaikan). Usahakan juga, untuk pandangan tidak mengarah ke bawah karena akan menggangu konsentrasi. Saat tubuh mulai turun, kaki diturunkan dan segera diluruskan.

Pendaratan lompat tinggi gaya gunting

Tahap terakhir dari lompat tinggi yaitu pendaratan. Posisi badan tetap konsentrasi dan rileks serta tidak tersesa-gesa untuk mendarat. Saat pendaratan, usahakan kaki belakang untuk diangkat setinggi mungkin agar tidak mengenai mistar. Ketika kaki diayun untuk menurun melewati mistar, posisi mistar di bawah pinggul dan posisi tubuh juga hampir tegak. Pada saat itulah, kaki tolakan mendarat dengan posisi badan menghadap ke samping.


2. Gaya Guling Sisi (Western Roll)

Macam-Macam Gaya Lompat Tinggi + Penjelasan & Gambarnya
Gambar via : percepat
Gaya guling sisi atau disebut juga wastern roll merupakan salah satu gaya lompat tinggi yang dilakukan dengan cara melompati mistar dari sisi samping. Kemudian, tubuh diangkat seluruhnya dan memposisikannya sedemikian rupa hingga melayang terlentang di udara. Selanjutnya, sesegera mungkin memutar badan sampai melewati, menuruni mistar dan pendaratan.


Namun, gaya lompat tinggi ini dicabut karena ketidaksahan hasil lompatan yaitu posisi kepala menjadi lebih rendah dari pinggul. Inilah yang menjadikan atlet yang menggunakan gaya ini akan didiskualifikasi. Sehingga para atlet hanya menggunakan gaya yang ada sebelumnya. 

Namun untuk menambah wawasan dan pengetahuan, sobat bisa menyimak langkah-langkahnya berikut ini :

Awalan

Sama seperti gaya lompat tinggi sebelumnya, sobat bisa melakukan awalan dari arah kanan atau kiri. Dengan posisi serong 30-40 derajat ke kanan atau ke kiri. Awalan lari dari kanan atau kiri tergantung pada keinginan atlet untuk menggunakan kaki mana yang terkuat sebagai tolakan.

Jika tolakannya menggunakan kaki kanan, maka awalannya dilakukan dari samping kanan. Begitu pula sebaliknya, jika tolakannya menggunakan kaki kiri, maka awalannya dilakukan dari samping kanan. 
Hal yang perlu diperhatikan saat melakukan awalan, yaitu :
  • Awalah diusahakan tidak terlalu jauh, setidaknya sekitar 3 sampai 9 langkah (menyesuaikan tinggi mistar)
  • Ambil posisi awalan agak serong sekitar 30-40 derajat terhadap tiang maupun mistar.
  • Saat berlari untuk melakukan awalan, jangan mengubah irama atau panjang langkah kudua kaki. Hal ini akan berdampak pada tidak pasnya kaki tolakan dengan bidang tolakan pada saat melakukan tolakan. 
Tolakan

Tahapan inilah yang menentukan tingginya lompatan. Dengan semikian, kekuatan kaki sangat dibutuhkan untuk menolak sesaat sebelum melewati mistar. Jadi usahakan, sobat harus menggunakan kaki terkuatnya agar hasil lompatannya pun maksimal. 

Biasanya juga, untuk menentukan kaki tolak menggunakan kaki yang paling dekat dengan mistar (kaki dalam atau kaki depan saat sebelum berlari untuk melakukan awalan).

Posisi tolakan ini juga ditentukan dengan posisi awalan sebelumnya, karena jika pelompat melakukan awalan dari samping kanan, maka kaki yang digunakan untuk menolak yaitu kaki kanan. Begitu pula sebaliknya, jika melakukan awalan dari samping kiri, maka kaki yang digunakan untuk menolak adalah kaki kiri.

Saat melakukan tolakan, uasahakan posisi badan akak condong ke belakang. Selanjutnya, kaki yang digunakan untuk tolakan juga harus diayunkan lurus ke depan dan ke arah atas menyilang dari tiang mistar. 

Saat Melayang

Gerakan melayang di atas mistar atau di udaya pada gaya guling sisi yaitu dengan memposisikan tubuh dengan sedemikian rupa hingga posisinya miring dan sejajar dengan mistar. 

Nah, pada saat itu pula, posisi kepada diturunkan sampai lebih rendah dari posisi pinggul. Selanjutnya lakukan gerakan meluncur ke bawah untuk persiapan pendaratan.

Pendaratan

Tahap pendaratan pada gaya lompat tinggi guling sisi dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama, sobat bisa mendarat menggunakan salah satu tangan (kanan atau kiri) dan kaki tumpuan secara bersamaan. Kemudian yang kedua, sobat bisa mendarat menggunakan kedua tangan yang diikuti gerakan berguling untuk menjauhi mistar tersebut.

3. Gaya Guling (Straddle)

Macam-Macam Gaya Lompat Tinggi + Penjelasan & Gambarnya
Gambar via : percepat
Gaya guling atau straddle merupakan gaya lompat tinggi yang sering digunakan oleh para atlet, sehingga gaya ini menjai sangat populer. Menurut sejarahnya, tepat di tahun 1930 seseorang yang bernama Jim Stewart berkebangsaan Amerika Serikat menemukan gaya straddle ini.

Pada gaya lompat tinggi ini posisi tubuh diputar dan dibalikkan dengan cepat saat tubuh melewati mistar atau ketika melayang di udara. Kemudian, posisi terakhir atau pendaratan gaya ini ialah menelungkup. 


Berikut merupakan tahapan-tahapan untuk melakukan gaya guling ini , diantaranya yaitu sebagai berikut :

Awalan

Awalan dalam lompat tinggi gaya straddle hampir sama dengan macam-macam gaya lompat tinggi lainnya. Awalan dapat dilakukan dengan cara berlari dari arah depan, sedikit agak serong sekitar 30-40 derajat ke arah kanan ataupun kiri. Awalan lari dari kanan atau kiri tergantung pada keinginan atlet untuk menggunakan kaki mana yang terkuat sebagai tolakan.

Jika tolakannya menggunakan kaki kanan, maka awalannya dilakukan dari samping kanan. Begitu pula sebaliknya, jika tolakannya menggunakan kaki kiri, maka awalannya dilakukan dari samping kanan.

Hal yang perlu diperhatikan saat melakukan awalan, yaitu :
  • Awalah diusahakan tidak terlalu jauh, setidaknya sekitar 3 sampai 9 langkah (menyesuaikan tinggi mistar).
  • Ambil posisi awalan agak serong sekitar 30-40 derajat terhadap tiang maupun mistar.
  • Saat berlari untuk melakukan awalan, jangan mengubah irama atau panjang langkah kudua kaki. Hal ini akan berdampak pada tidak pasnya kaki tolakan dengan bidang tolakan pada saat melakukan tolakan.
Tolakan

Tahapan inilah yang menentukan tingginya lompatan. Dengan tolakan yang salah atau kurang maksimal, posisi tubuh akan tidak seimbang dan akhirnya jatuh maupun menyentuh mistar. Jadi, usahakan sobat harus menggunakan kaki terkuatnya agar hasil lompatannya pun maksimal. 

Biasanya, untuk menentukan kaki tolak menggunakan kaki yang paling dekat dengan mistar (kaki dalam atau kaki depan saat sebelum berlari untuk melakukan awalan).

Posisi tolakan ini juga ditentukan dengan posisi awalan sebelumnya, karena jika pelompat melakukan awalan dari samping kanan, maka kaki yang digunakan untuk menolak yaitu kaki kanan. Begitu pula sebaliknya, jika melakukan awalan dari samping kiri, maka kaki yang digunakan untuk menolak adalah kaki kiri.

Saat melakukan tolakan, ayunkan kaki semaksimal mungkin ke depan atas, kemudian kaki belakang juga diayunkan ke depan atas. Usahakan ayunan kedua tangan ke belakang atas dan posisi badan agak condong ke belakang. Selanjutnya, kaki yang digunakan untuk tolakan juga harus diayunkan lurus ke depan dan ke arah atas menyilang dari tiang mistar. 

Saat Melayang dan Pendaratan

Pada tahap melayang di udara dan pendaratan untuk gaya straddle ini bisa dilakukan dengan posisi tubuh yang menelungkup dan sejajar dengan mistar. Kemudian, pada waktu yang berrsamaan turunkan kepala supaya posisinya lebih rendah dari pingggul. Terakhir, lanjutkan dengan meluncur ke baawah untuk pendaratan.


4. Gaya Lompat Tinggi Fosbury Flop

Macam-Macam Gaya Lompat Tinggi + Penjelasan & Gambarnya
Gambar via : percepat
Sama seperti namanya, gaya lompat tingi ini diciptakan oleh seorang atlet lompat tinggi asal Amerika Serikat yang bernama Dick Ricarood Fosbury. Gaya lompat fosbury flop memiliki ciri khasnya tersendiri, yaitu saat melakukan lompatan, posisi tubuh pelompat harus membelakangi mistar dan melewati mistar dengan mengedepankan punggung pelompat.

Jika dilihat secara sekilas, gaya lompat tinggi ini mirip salto. Namun, perbedaannya terletak pada posisi tubuh pada gaya ini yang tidak berjungkir-jungkir balik. Melainkan, posisi tubuh tetap konstan dengan mengedepankan punggung dan pendaratannya juga mengunakan punggung untuk tumpuan jatuh. 

Untuk lebih jelasnya, simak langkah-langkah melakukan gaya lompat tinggi fosbury flop di bawah ini :

Awalan

Untuk tahap awalan lompat tinggi gaya fosbury flop dapat dimulai dengan mengambil langkah panjang dan cepat dengan posisi tubuh tegak. 

Tolakan

Untuk tahap tolakan, gunakanlah kaki yang terkuat untuk menolak agar hasil lompatannya juga maksimal. Posisi tubuh juga agak condong ke belakang dan kedua tangan berada di samping untuk menjaga keseimbangan. Seusai melakukan tolakan, barulah kaki diluruskan kembali.

Saat melayang di udara

Dalam tahapan ini, posisi tubuh harus melompat seolah-olah melakukan putaran 180 derajat dengan mengedepanan punggung pada mistar.

Pendaratan

Saat tahap pendaratan, punggung akan jatuh terlebih dulu sehingga posisi badan telentang. Kemudian posisi kaki juga menjulur ke atas. Keberhasilan pendaratan gaya lompat tinggi fosbury flop ini terletak pada kekuatan otot badan dan keseimbangan.

Kesalahan dalam Melakukan Lompat Tinggi 

Selain menghasilkan lompatan yang maksimal, penguasaan teknik lompat tinggi yang baik juga akan mmeminimalisir terjadinya cedera. Namun bagi seorang pemula, pasti sering menemui beberapa kesalahan dalam melakukan lompat tinggi. 

Berikut merupakan kesalahan yang umumnya dilakukan oleh seorang pemula, diantaranya yaitu :

1. Awalan yang kurang baik

Lompat tinggi akan menghasilkan lompatan yang maksimal jika dimulai dengan awalan yang baik dan benar. Salah satu teknik awalan yang harus diperhatikan yaitu sudut. Sudut memegang peranan penting karena akan mempengaruhi tinggi lompatan. Jadi, sudut yang diambil saat awalan haruslah sesuai dengan jenis lompat tinggi yang dilakukan. 

Untuk lompat tinggi gaya gunting, sudut yang diambil yaitu sekitar 40-50 derajat. Sedangkan lompat tinggi gaya straddle menggunakan sudut berkisar antara 30-40 derajat. Dan untuk gaya flop, sudut yang diambil sekitar 80 derajat. 

2. Tolakan kurang kuat

Tolakan menjadi salah satu faktor utama yang mempengaruhi ketinggian lompatan. Dengan demikian, sudah seharusnya para pemimpin untuk menggunakan kaki terkuatnya agar hasil lompatannya pun maksimal. 

Selain itu, tolakan yang kurang kuat biasanya terjadi akibat kaki tolak kurang menengadah sehingga kecepatan ketika melangkah tidak berubah menjadi lompatan untuk mengangkat badan.

3. Posisi kepala salah

Posisi kepala yang salah akan mengurangi poin penilaian. Misalnya, jika kepala mendahului mistar ketika berada di ketinggian, maka titik ketinggian maksimum tidak berada tepat di atas mistar, melainkan di depan atau belakang mistar. Tentu hal ini sangat merugikan karena akan mengurangi ketinggian.

4. Terlalu awal melengkungkan badan

Kesalahan yang sering terjadi bagi seorang pemula yaitu terlalu awal melengkungkan badan. Jika hal ini dilakukan, maka ketinggian maksimum tidak tercapai, yang lebih parahnya lagi akan menyentuh mistar sehingga bisa jatuh. 

5. Melewati mistar dalam posisi salah

Semua teknik dalam lompat tinggi harus dilakukan dengan tepat supaya tidak terjadi kesalahan. Begitu pula saat melayang di atas mistar atau sewaktu tubuh di udara. Apabila seorang pelompat melewati mistar dalam posisi duduk, maka hal ini menjadi kesalahan dalam lompat tinggi.

6. Kaki tolak terlalu jauh ke depan

Kaki tolak harus berada pas di bidang tolak supaya menghasilkan lompatan dengan ketinggian maksimum. Jika kaki berada terlalu jauh dari bidang tolakan, maka akan menyebabkan kegagalan dalam menolak sehingga hasil lompatannya tidak maksimal. 

Itulah macam-macam gaya lompat tinggi beserta penjelasan dan gambarnya lengkap

Semoga ulasan di atas mengenai macam-macam gaya lompat tinggi dapat bermanfaat bagi sobat yang sedang menekuni cabang olahraga ini. Dengan penguasaan teknik dari beberapa macam gaya lompat tinggi di atas, maka hasil lompatan akan maksimal dan meminimalisir risiko cidera. Sekian dan terima kasih atas kunjungannya.

Belum ada Komentar untuk "Macam-Macam Gaya Lompat Tinggi + Penjelasan & Gambarnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel