Apa saja alat sablon? Inilah Alat Dan Cara Sablon Kaos Manual

Alat Sablon Kaos Manual-Sablon (Screen Printing) atau cetak saring dikenal juga dengan sablon atau serigrafi menciptakan warna padat dengan menggunakan teknik stensil (cetakan).

Meskipun saat ini banyak perusahaan yang menggunakan sablon digital, namun tak kemungkinan jika sablon manual juga ditinggalkan. Karena memiliki kelebihan sablonannya yang tahan lama, mudah ditemukan, dan pastinya biayanya terjangkau.

Apa saja alat sablon? Inilah Alat Dan Cara Sablon Kaos Manual

 Alat dan bahan sablon kaos manual dan sederhana

Untuk Anda yang ingin memulai bisnis sablon, pertama kali yang harus Anda ketahui adalah alat-alatnya. Beberapa peralatan untuk menyablon kaos/ kain dengan cara manual yaitu :

1. Screen

Screen berfungsi untuk mencetak film atau stensil yang sudah dilapisi afdruk dan tinta ke permukaan kain. Screen berdasarkan ukuran pori-porinya terbagi menjadi tiga yaitu, screen halus, screen sedang, dan screen kasar.
Baca Juga : Cara Mudah Membuat Batik Tulis Dengan Gambar Hewan Unik
Dulu screen terbuat dari sutera namun sekarang biasanya terbuat dari bahan seperti karet berpori. Bagi Anda yang ingin membeli screen, beli saja yang ukuran 20 x 30 cm atau yang ukuran 30 x 40 cm No. T.55 atau bilang saja screen untuk kaos.

2. Rakel

Rakel berfungsi untuk menekan, mendorong, meratakan tinta di atas screen. Rakel terbuat karet yang dijepit kayu pegangan. Anda bisa membelin yang senti-an, beli saja yang ukuran 15-20 cm untuk tekstil.

3. Obat aldruk

Dulu yang tenar merk Ulano TZ, karena mahal. Jadi jarang dipakai sama tukang sablon, beli saja Bremol Tex atau Vicsol Tex (200 gr) atau kalau mau yang lebih murah lagi yang nggak pakai kardus kemasan.

4. Film sablon, bisa dari hasil print computer dengan kertas jenis kalkeer. Disarankan menggunakan printer laser, dan akan lebih bagus hasil filmnya jika menggunakan plastik transparan.

5. Tinta tekstil

Tinta tekstil terbagi lagi menurut warna bahan dasar/warna kaos yang akan disablon, yaitu :
  • Kaos berwarna gelap : menggunakan pasta karet/rubber (warnanya putih) terus diberi bibit warna (merah, hitam, biru, dill) langsung dicampur ke pasta karet rubber. Bisa juga menggunakan tinta super white, biasanya digunakan untuk menyablon wama putih pada kaos berwarna gelap.
  • Kaos berwarna terang: menggunakan medium atau pigmen (warnanya transparan bening) sifatnya menyerap ke dalam kain. Terus beli bibit warna (merah, hitam, biru, dll) buat dicampur ke medium atau pigmen. Ada juga tambahan/campuran untuk tinta kaos seperti yang sudah disebutkan di atas dan bisa memberi efek berbeda-beda, seperti:
  • Foam/cat timbul, campuran untuk ngasih efek timbul pada kain sablon dengan cara di panasin atau disetrika.
  • Glow in the dark, cat yang menyala saat kaos berada di tempat gelap.
  • Reflektif, cat yang akan menyala jika kaos disinari oleh cahaya
  • Glitter, Sablon dengan menggunakan tinta yang di campur serbuk berwama metalik
  • Binder, pengencer cat berfungsi juga buat penguat hasil sablon.
6. Emulsifier, pengental cat

7. Alat afdruk

Alat afdruk sebenarnya fungsinya sama dengan sinar matahari, alat ini digunakan untuk mengafdruk atau menembak film jika tidak ada cahaya matahari atau mendung.
Baca Juga : Cara Membuat Pupuk Kompos Dari Sampah Rumah Tangga
Alat ini hanya terdiri dari meja, dengan kaca setebal 0,5 cm. Kemudian di bawah meja sablon dipasang 2 buah lampu neon.

8. Hair dryer, untuk mempercepat proses pengeringan screen dan juga hasil sablon dikaos. Anda bisa menggunakan sinar matahari untuk menggantikan alat ini.

9. Busa dan Triplek, seukuran screen yang digunakan, berfungsi untuk alas screen saat menembak film ke cahaya.

10. Semprotan air, seperti semprotan buat mandiin burung, berfungsi untuk nembak screen dan juga bersihin screen.

11. Lem meja, berfungsi untuk menempelkan kaos dengan alas triplek supaya bahan tidak bergerak ketika disablon, juga digunakan ketika menyablon warna masukan (menyablon 2 warna atau lebih).

12. Byclean/pemutih/kaforit bubuk, berfungsi untuk menghilangkan cat afdruk di screen.

13. Sabun colek, berfungsi untuk menghilangkan cat afdruk di screen.

14. Minyak sayur, biasa digunakan tukang sablon untuk dioleskan ke kertas print supaya hasilnya jadi transparan seperti kertas kalkeer.

15. Kain majun/kain perca, digunakan untuk lap screen.

16. Bahan/kaos polos, untuk mulai belajar nyablon (jika baru tahap belajar menyablon)

Cara sederhana dan mudah menyablon kaos dengan cara manual

Untuk mengobati rasa penasaran bagaimana cara menyablon, ikuti langkah-langkah mudah dan masih sederhana mengenai teknik menyablon di bawah ini :
  • Pertama yang sobat lakukan yaitu menggambar cetakan (berkas) pada selembar kertas atau plastik (kadang-kadang dipakai juga film).
  • Gambar kemudian dilubangi untuk menciptakan stensil. (Bagian yang berlubang adalah bagian yang akan diwarnai).
  • Sebuah screen dibuat dari selembar kain (asalnya dulu menggunakan sutra) yang direntangkan pada rangka kayu.
  • Selanjutnya stensil ditempelkan pada screen. Kemudian Screen diletakkan di atas kertas kering atau kain.
  • Tinta dituangkan di sisi dalam screen.
  • Sebuah rakel dari karet digunakan untuk meratakan tinta melintasi screen, di atas stensil, dan menuju ke kertas atau kain.
  • Screen diangkat ketika gambar sudah ditransfer ke kertas/ kain. Tiap warna memerlukan stensil yang terpisah. Screen bisa dipakai lagi seteiah dibersihkan.
  • Bagi Anda yang belum mempunyai meja afdrekk, jemur saja kaos hasil penyablonan tadi di bawah sinar matahari. Biarkan sampai mengering.

Penutup

Itulah ulasan mengenai alat dan cara sablon kaos secara manual. Semoga ulasan di tas dapat bermanfaat bagi kita semua, khusunya bagi Anda yang akan mempraktekkan proses sablon. Sekian dan terima kasih.

Belum ada Komentar untuk "Apa saja alat sablon? Inilah Alat Dan Cara Sablon Kaos Manual"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel