Pertanyaan Interview Yang Sering Muncul Beserta Tips Menjawabnya
Pertanyaan interview menjadi salah satu momok bagi sebagian orang, pasalnya pertanyaan interview yang dilontarkan pewawancara biasanya menjebak, sehingga jika salah sedikit saja akibatnya akan fatal. Jadi Anda harus menyiapkannya secara matang-matang.
Apakah Anda akan wawancara kerja? Atau baru saja ditolak karena hasil wawancara kerja yang buruk? Tenang saja Anda mempunyai banyak kesempatan untuk mendaftar pekerjaan kembali. Sebelum mendaftar lagi pastikan Anda menyimak ulasan di bawah ini mengenai pertanyaan yang sering muncul dan cara menjawabnya, selengkapnya di bawah ini :
Pelajari contoh pertanyaan wawancara yang sering muncul dan contoh jawabannya di bawah ini, pastikan Anda juga mampu menjawab pertanyaan itu, sehingga wawwancara berjalan dengan lancar. Untuk lebih legkapnya baca juga : Ini Dia Tips Sukses Wawancara Kerja Yang Dijamin Diterima
Tips menjawab :
Cari informasi yang lengkap tentang perusahaan tersebut, kemudian jawab pertanyaan tersebut dengan menonjolkan beberapa keunggulan atau informasi yang positif-positif saja. Hindari menjawab dengan informasi yang sefatnya negative seperti masalah yang dihadapi di peusahaan tersebut.
Tips menjawab :
Jawablah pertanyaan wawancara kerja di atas dengan hal-hal yang positif dan menggugah pewawancara agar tertarik dengan jawaban Anda. Jangan sampai menjawab dengan hal-hal yang negaif seperti ingin mendapatkan gaji yang tinggi.
Tips menjawab :
Jawab pertanyaan wawancara ini denan jelas dan padat berisikan alas an kamu keluar dari pekerjaan lama. Anda juga bisa menjelaskan bahwa posisi di perusahaan yang kamu lamar sangat cocok dengan bakat dan potensi Anda. Disarankan jangan mengungkapkan hal negatif dari perusahaan lama apalagi mengenai konflik pribadi dengan perusahaan.
Baca Juga : Surat Kuasa - Pengertian, Manfaat, Jenis, Cara Membuat, Dan Contoh
Tips menjawab :
Pertanyaan wawancara tersebut hendaknya dijawab jelas, singkat, dan padat. Artinya Anda harus memilih 3 kata yang sesuai dengan pekerjaan yang kamu lamar. Contohnya Anda melamar sebagai seorang guru, maka sebutkan karakter atau kata sifat yang berhubungan dengan pekerjaan tersebut. Contohnya “Saya seorang yang responsive, kreatif, dan inovatif”.
Tips menjawab :
Jawablah pertanyaan wawancara tersebut dengan apa saja tugas, kewajiban, hak, wewenang, dan info lainnya yang berhubungan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Jangan ragu-ragu dalam menjawab supaya tidak terlihat bingung.
Tips menjawab :
Pertanyaan wawancara ini harus Anda jawab dengan potensi yang Anda miliki, sering-seringlah menjawab dengan keunggulan yang dimiliki dan meminimalisir jawaban tentang kelemahan Anda. Bahkan Anda disarankan untuk membalikan kelemahan menjadi salah satu kekuatan keunggulan Anda, artinya jawaban mengenai pertanyaan di atas yaitu mengubah karakter negative menjadi positif agar pewawancara tertarik dengan Anda.
Tips menjawab :
Jangan sekali-kali merasa sombong dengan pujian itu, padahal itu hanyalah jebakan pada wawancara kerja. Jadi tetaplah rendah hati, misalnya dengan jawaban “Saya hanya membutuhkan waktu untuk bisa berkontribusi terbaik bagi perusahaan ini”. Ingat jangan tersipu dengan pujian di atas, jadi Anda jangan menjawab dengan rasa sombong yang pastinya akan mengurangi nilai di mata pewawancara.
Baca Juga : Kumpulan Teks Pidato Hari Besar Nasional
Tips menjawab :
Untuk mengetahui seberapa besar gaji dari posisi yang Anda lamar bisa Anda cek di situs-situs info gaji di Indonesia atau bisa bertanya kepada yang sudah bekerja di posisi itu. Jangan patok gaji yang terlalu tinggi dari umumnya, karena itu merupakan salah satu pertanyaan jebakan. Jika salah sedikit saja akan fatal akibatnya, pasalnya banyak dari karyawan yang gagak akibat meminta gaji terlalu tinggi.
Tips menjawab :
Anda bisa memanfaatkan peluang ini untuk bertanya-tanya mengenai job desk yang ada dalam perusahaan ini. Ataupun bisa juga menanyakan seberapa keuntungan yang Anda dapatkan jika bekerja di perusahaan ini.
Apakah Anda akan wawancara kerja? Atau baru saja ditolak karena hasil wawancara kerja yang buruk? Tenang saja Anda mempunyai banyak kesempatan untuk mendaftar pekerjaan kembali. Sebelum mendaftar lagi pastikan Anda menyimak ulasan di bawah ini mengenai pertanyaan yang sering muncul dan cara menjawabnya, selengkapnya di bawah ini :
Pertanyaan wawancara kerja yang sering muncul dan tips menjawabnya
Pelajari contoh pertanyaan wawancara yang sering muncul dan contoh jawabannya di bawah ini, pastikan Anda juga mampu menjawab pertanyaan itu, sehingga wawwancara berjalan dengan lancar. Untuk lebih legkapnya baca juga : Ini Dia Tips Sukses Wawancara Kerja Yang Dijamin Diterima
1. Apakah yang Anda ketahui mengenai perusahaan ini?
Inilah salah satu pertanyaan yang sering sekali muncul saat wawancara kerja, tujuannya ialah mengetahui seberapa besar keinginan Anda dalam melamar pekerjaan di perusahaan ini. Artinya jika Anda niat mau bekerja di di situ, setidaknya tau mengenai profil, sejarah, visi/misi, dan info lainnya dari perusahaan tersebut. Jika Anda tidak tahu apa-apa mengenai perusahaan tersebut, bisa kemungkinan Anda langsung ditolak.Tips menjawab :
Cari informasi yang lengkap tentang perusahaan tersebut, kemudian jawab pertanyaan tersebut dengan menonjolkan beberapa keunggulan atau informasi yang positif-positif saja. Hindari menjawab dengan informasi yang sefatnya negative seperti masalah yang dihadapi di peusahaan tersebut.
2. Mengapa Anda ingin bekerja di perusahaan ini?
Salah satu pertanyaan wawancara kerja yang sederhana, tapi untuk menjawabnya lumayan susah. Semua orang pasti melamar kerja untuk mendapat uang, tapi masalahnya gimana cara mengucapkannya supaya pewawancara tertarik dengan komitmen Anda.Tips menjawab :
Jawablah pertanyaan wawancara kerja di atas dengan hal-hal yang positif dan menggugah pewawancara agar tertarik dengan jawaban Anda. Jangan sampai menjawab dengan hal-hal yang negaif seperti ingin mendapatkan gaji yang tinggi.
3. Mengapa Anda mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya?
Pertanyaan wawancara kerja ini bertujuan untuk mengetahui track record atau rekam jejak Anda saat di pekerjaan sebelumnya. Mengetahui latar belakang Anda keluar dari pekerjaan sebelumnya.Tips menjawab :
Jawab pertanyaan wawancara ini denan jelas dan padat berisikan alas an kamu keluar dari pekerjaan lama. Anda juga bisa menjelaskan bahwa posisi di perusahaan yang kamu lamar sangat cocok dengan bakat dan potensi Anda. Disarankan jangan mengungkapkan hal negatif dari perusahaan lama apalagi mengenai konflik pribadi dengan perusahaan.
Baca Juga : Surat Kuasa - Pengertian, Manfaat, Jenis, Cara Membuat, Dan Contoh
4. Gambarkan diri Anda dalam 3 kata?
Pertanyaan wawancara kerja yang paling membuat pusing, pasalnya Anda mendeskripsikan diri Anda hanya dalam 3 kata saja, padahal pendeskripsian itu membutuhkan kalimat yang panjang lebar. Tujuannya untuk megetahui mengenai jati diri Anda. Jadi Anda harus menerangkan soal diri Anda dengan 3 kata saja yang mewakili siapa sih diri Anda sebenarnya.Tips menjawab :
Pertanyaan wawancara tersebut hendaknya dijawab jelas, singkat, dan padat. Artinya Anda harus memilih 3 kata yang sesuai dengan pekerjaan yang kamu lamar. Contohnya Anda melamar sebagai seorang guru, maka sebutkan karakter atau kata sifat yang berhubungan dengan pekerjaan tersebut. Contohnya “Saya seorang yang responsive, kreatif, dan inovatif”.
5. Bagaimana gambaran Anda mengenai pekerjaan ini?
Pertanyaan wawancara kerja ini bertujuan untuk mengetahui seberapa penguasaan Anda mengenai posisi yang Anda lamar. Jika pekerjaannya sesuai dengan bakat dan potensi Anda, pastinya Anda akan menjawabnya dengan mudah dan lancar.Tips menjawab :
Jawablah pertanyaan wawancara tersebut dengan apa saja tugas, kewajiban, hak, wewenang, dan info lainnya yang berhubungan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Jangan ragu-ragu dalam menjawab supaya tidak terlihat bingung.
6. Apa kelemahan dan kelebihan yang Anda miliki?
Pertanyaan dalam wawancara kerja ini bertujuan untuk mengetes kejujuran dan seberapa tingkat kepercayaan diri Anda dengan potensi yang Anda miliki. Sama dengan yang di atas, jika Anda melamar kerja sesuai dengan minat, bakat, dan potensi yang dimiliki pasti akan bisa menjawab pertanyaan ini dengan mudah dan lancar.Tips menjawab :
Pertanyaan wawancara ini harus Anda jawab dengan potensi yang Anda miliki, sering-seringlah menjawab dengan keunggulan yang dimiliki dan meminimalisir jawaban tentang kelemahan Anda. Bahkan Anda disarankan untuk membalikan kelemahan menjadi salah satu kekuatan keunggulan Anda, artinya jawaban mengenai pertanyaan di atas yaitu mengubah karakter negative menjadi positif agar pewawancara tertarik dengan Anda.
7. Setelah melihat profil Anda, Kami rasa Anda sangat berpengalaman dengan posisi ini, bagaimana pendapat Anda?
Sangat jelas sudah, bahw pertanyaan ini merupakan salah satu pertanyaan jebakan pada wawancara kerja. Anda akan dibuat besar kepala dan akan terbuat tersipu-sipu. Tapi awas, pewawancara tidak membutuhkan orang yang mudah puas, hanya butuh orang yang bekerja keras dan sederhana. Jadi Anda jangan sampai kebablasan.Tips menjawab :
Jangan sekali-kali merasa sombong dengan pujian itu, padahal itu hanyalah jebakan pada wawancara kerja. Jadi tetaplah rendah hati, misalnya dengan jawaban “Saya hanya membutuhkan waktu untuk bisa berkontribusi terbaik bagi perusahaan ini”. Ingat jangan tersipu dengan pujian di atas, jadi Anda jangan menjawab dengan rasa sombong yang pastinya akan mengurangi nilai di mata pewawancara.
Baca Juga : Kumpulan Teks Pidato Hari Besar Nasional
8. Berapa gaji yang Anda inginkan?
Pertanyaan ini dalam wawancara kerja bisa jadi salah satu yang akan menjebak Anda, pasalnya Anda akan diminta untuk menyebutkan seberapa besar gaji yang Anda inginkan. Jawaban permintaan gaji yang Anda minta akan menjadi pertimbangan bagi pewawancara.Tips menjawab :
Untuk mengetahui seberapa besar gaji dari posisi yang Anda lamar bisa Anda cek di situs-situs info gaji di Indonesia atau bisa bertanya kepada yang sudah bekerja di posisi itu. Jangan patok gaji yang terlalu tinggi dari umumnya, karena itu merupakan salah satu pertanyaan jebakan. Jika salah sedikit saja akan fatal akibatnya, pasalnya banyak dari karyawan yang gagak akibat meminta gaji terlalu tinggi.
9. Apakah ada pertanyaan dari Anda?
Setelah beberapa pertanyaan dilontarkan kepada Anda, sekarang giliran pewawancara membuka pertanyaan dari Anda. Nah disinilah yang juga menjadi peluang bagi Anda untuk memberikan kesan baik bahwa Anda serius dalam mendengarkan dan tertarik dengan wawancara kerja tersebut.Tips menjawab :
Anda bisa memanfaatkan peluang ini untuk bertanya-tanya mengenai job desk yang ada dalam perusahaan ini. Ataupun bisa juga menanyakan seberapa keuntungan yang Anda dapatkan jika bekerja di perusahaan ini.
Belum ada Komentar untuk "Pertanyaan Interview Yang Sering Muncul Beserta Tips Menjawabnya"
Posting Komentar