Ciri-Ciri Berita Hoax (Bohong) Yang wajib Diketahui Pengguna Medsos

Berita hoax yaitu berita atau informasi yang tidak benar yang sengaja disesatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Parahnya lagi berita hoax disajikan seolah-olah menjadi berita yang faktul . Sehingga banyak orang yang menjadi korban akibat ketidaktahuan mereka mengenai faktual atau tidak suatu berita yang beredar.

Berita hoax atau berita bohong umumnya disebarluaskan melalui media sosial yang banyak penggunaannya. Berita bohong ini sering kali menjadi salah satu pemicu adanya konflik, misalnya ujaran kebencian, bullying, bahkan permusihan yang akan membuat perpecahan antar golongan. Salah satu sulosinya yaitu dengan mengetahui bagaimana ciri-ciri berita bohong. Apa saja ciri-cirinya ya?

Ciri-ciri berita hoax (bohong) yang harus diketaui oleh pengguna medsos 

1. Tidak ada sumber yang jelas

Hal pertama dari informasi yang dapat dipercaya yaitu dengan sumber atau identitas pembuat atau penyebar yang jelas. Namun, berita hoax pastinya tidak memiliki sebuah sumber atau identitas penyebarnya yang jelas.

Baca Juga : Inilah 8 Alasan Mengapa Hal Sepele Ini Dilarang Di Dalam Pesawat

Jadi, saat menerima berita yang cukup kontroversional dan mencurigakan kefaktualannya, usahakan jangan langsung menerimanya dengan apa adanya. Bisa jadi berita itu adalah hoax.

Sebaiknya Anda harus mencari tahu kebenaran isi yang termuat dalam berita tersebut. Selanjutnya, saat menerima berita jangan langsung men-share kepada orang lain. Itu sama saja menyebar hoax alias kebohongan.

2. Tidak ada keterangan lengkap tentang berita tersebut

Ciri selanjutnya dari berita hoax adalah tidak adanya keterangan yang lengkap. Dalam hal ini Anda harus memunculkan pemikiran kritis mengenai berita yang masih belum dapat dipercaya. Anda harus memunculkan pertanyaan yang meliputi :

• Kapan peristiwa itu terjadi?
• Siapa tersangka dan korban dari peristiwa tersebut?
• Dimana peristiwa tersebut terjadi?
• Apa penyebab peristiwa tersebut?
• Bagaimana kronologi dari peristiwa tersebut?

Jika suatu berita yang tidak mengandung keterangan seperti di atas, bisa kemungkinan berita tersebut merupakan berita hoax.

3. Menargetkan pada golongan tertentu

Selanjutnya ciri berita hoax yaitu berita bohong tersebut biasanya menargetkan atau ditunjukkan kepada suatu golongan tertentu. Umumnya yang menjadi sasaran adalah golongan atau masyarakat yang aktif dan sering bermain di media sosial.

Padahal mesyarakat yang aktif dan sering bermain medsos rata-rata adalah masyarakat kota, sehingga tak heran mereka menjadi lebih mudah terserang berita hoax.

4. Meminta agar berita disebarluaskan 

Mengapa sih berita hoax cepat sekali viral?

Itulah yang selama ini masih menjadi PR pemerintah dalam mencegah dan menumpas berita hoax. Berita bohong ini seringkali berisi sebuah intruksi atau perintah dari pembuat berita untuk di-share atau disebarluaskan kepada orang lain. Dengan demikian baru sekejap di upload langsung viral dan banyak orang yang penasaran.

Penyebarluasan berita hoax ini hanya ingin membuat para publik mengalami kegaduhan dan hanya sekadar ingin viral dan terkena di dunia maya.

Tapi tidak semua berita yang meminta untuk disebarluaskan itu berita hoax, pasalnya ada beberapa berita yang bermanfaat jika di-share. Misalnya berita yang berbau keagamaan, jika di-share justru akan menambah kebaikan kepada orang lain. Tetapi dengan catatan sesuai dengan ketentuan atau keterangan dari suatu agama, dengan kata lain tidak bohong atau mengada-ada.

Penutup

Sebagai warga negara yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan, marilah kita saling mengintrospeksi dan sadar diri guna mencegah dan menumpas berita hoax. Kita harus berhati-hati dalam mencari dan menyebarkan berita, jangan sampai terjadi permusuhan diantara kita.

Itulah ulasan dari ciri-ciri berita hoax yang bisa menyebabkan kekacauan dan kegaduhan. Mari kita pahami ciri-ciri di atas untuk mengurangi berita hoax. Sekian semoga bermanfaat dan terima kasih.

Bagikan Artikel ini