Contoh Sambutan dalam Acara Syukuran Kelahiran Bayi [Terbaru]
Contoh sambutan dalam menyambut kelahiran bayi menjadi salah satu praacara sebelum memasuki acara inti yaitu syukuran atas kelahiran seorang bayi. Sambutan dalam menyambut kelahiran bayi ini biasanya disampaikan oleh orang tua, namun tidak menutup kemungkian akan disampaikan oleh tokoh agama atau anggota keluarga lain.
Gambar Via : Outerbloom |
Contoh Pidato Sambutan dalam Menyambut Kelahiran Bayi
Contoh pidato sambutan acara penyambutan kelahiran seorang bayi terkadang menjadi hal yang perlu dipersiapkan bagi seseorang yang akan membawakannya. Terkadang dari mereka masih merasa kebingungan mengenai apa yang akan disampaikan dalam sambutan tersebut, apalagi bagi seorang pemula yang masih awam saat berbicara di depan umum.
Nah, di bawah ini terdapat contoh pidato sambutan dalam menyambut kelahiran seorang bayi. Seperti apa contohnya? Yuk ikuti uraian di bawah ini !
Contoh Pidato Sambutan dalam Menyambut Kelahiran Bayi
Assalamu'alaikum wr. Wb.Bapak-bapak, ibu-ibu serta hadirin yang berbahagia,
Dalam suasana yang penuh kegembiraan ini tidak lupa kita bersama-sama memanjatkan rasa syukur kita kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat, taufik dan hidayah kepada kita semua sehingga pada saat sekarang ini kita dapat menghadiri dan sekaligus menyaksikan syukuran kelahiran bayi, dalam keadaan sehat dan tak kurang suatu apapun.
Sholawat serta salam mudah-mudahan tetep tercurahkan atas junjungan kita yaitu nabi Besar Muhammad SAW karena berkat beliaulah kita ini bisa hidup serba teratur, busa mengenal Allah, dan sebagainya.
Bapak-bapak, ibu-ibu dan hadirin sekalian yang berbahagia,
Pada hari yang berbahagia ini, Bapak Budianto benar-benar merasa bahagia dan merasa bersyukur sekali kepada Allah SWT yang telah memberikan anugerah yang teramat berharga, yaitu kelahiran bayi yang sangat mereka idam-idamkan. Dan akhirnya, dua hari yang lalu tepatnya pukul 14.10 WIB bayi yang pertama yang sangat diharapkan oleh bapak Budianto telah lahir dengan selamat juga ibunya yang melahirkan bayi yang mungil, lucu dan sehat tersebut dalam keadaan selamat dan sehat tak kurang suatu apapun.
Seorang anak bagi orang tua adalah merupakan permata hatinya, tempat pencurahan kasih sayang. Oleh karena itu kelahiran seorang anak merupakan kekayaan yang tidak ternilai harganya dan hendaknya janganlah kita menyia-nyiakan permata hati ini.Tapi jaga dan rawatlah permata hati ini agar kelak bercahaya cemerlang. Disamping itu seorang anak adalah merupakan amanat Allah yang harus kita jaga, kita didik, kita bimbing dan arahkan sehingga terpelihara dengan baik agar nantinya akan menjadi anak yang soleh yang berguna bagi keluarga, agama nusa dan bangsa. Juga kelak dikemudian hari akan dapat menjadi anak yang mendoakan kepada kedua orang tuanya, baik saat kedua orang tuanya masih hidup, maupun ketika kedua orang tuanya sudah meninggal.
Untuk menjadi anak yang sholeh, maka sejak dini anak tersebut harus diberi pendidikan, dibimbing dan diarahkan terutama dalam ilmu-ilmu agama. Sebab anak bukan milik kita tetapi milik masa depan, karena itu bisa sebagai orang tua wajib membina, membimbing dan mengarahkan agar kelak anak tersebut menjadi anak yang berguna bagi agama, nusa dan bagsa. Seperti anak panah pada busurnya, kita hanya bisa mengarahkan anak panah dan membidiknya agar tepat pada bidikan bidang sasaran.
Dalam hal memdidik anak ini, pendidikan keluarga paling berperan dan paling dominan. Kearah mana anak itu nantinya, apakah akan menjadi anak yang baik atau tidak baik, ini sangat tergantung pada pendidikan yang diberikan oleh kedua orang tuanya. Dengan demikian pendidikan keluarga sangat penting artinya dan tidak bisa diabaikan begitu saja.
Bapak-bapak, ibu-ibu serta hadirin sekalian yang berbahagia,
Pada dasarnya anak yang baru dilahirkan itu semua dalam keadaan suci dan bersih, akan tetapi karena lingkunganlah anak itu akan menjadi anak yang tidak baik. Sedangkan lingkungan yang paling berpengaruh adalah lingkungan keluarga, dalam hal itu tentu saja pendidikan langsung dari kedua orang tuanya, karena merekalah yang paling dekat dengannya.
Seperti halnya dua kutub magnet yang berbeda yang saling tarik menarik. Begitu pula dengan pendidikan di dalam keluarga dan di luar keluarga. Bila pendidikan keluarga baik dan pendidikan di luar keluarga tidak baik, maka anak cenderung memilih kutub yang lebih kuat. Karena itu perkuatlah pendidikan keluarga sebab pendidikan di luar keluarga cenderung tidak baik.
Dalam kaitannya dengan pendidikan anak ini ada beberapa teori yang dikemukakan oleh para ahli, yaitu :
- Teori Natifisme
- Teori Empiris
- Teori Konvergensi
Bukan kami bermaksud menakuti, tapi memang demikianlah keadaannya. Untuk jaman sekarang ini dimama teknologi informasi semakin berkembang cepat harus disikapi dengan bijaksana. Sebab selain mempunyai manfaat positif, tegnologi informasi juga mempunyai dampak yang kurang baik bagi perkembangan anak.
Bapak-bapak, ibu-ibu serta hadirin sekalian yang kami hormati,
Apa yang telah kami sampaikan di atas, hendaknya dijadikan bahan pertimbangan dan suatu ajaran bagi bapak, ibu sekalian terutama bagi bapak Budianto dan Ibu Hermawati yang baru saja melahirkan anak pertamanya. Anak itu harus dididik dengan sebaik mungkin agar kelak sudah dewasa nanti dapat menjadi anak terhadap orang tuanya dan berguna bagi agama serta bangsa dan negara.
Anak yang solih adalah merupakan kebanggaan dan harapan orang tua serta amalan orang tua yang pahalanya tidak akan habisnya meskipun mereka sudah meninggal dunia. Hal ini seperti yang disampaikan oleh sabda Nabi Muhammad SAW yang artinya kurang lebih: "Apabila anak adam telah mati maka terputuslah segala amalnya kecuali tiga perkara, sodaqoh jariyah, atau ilmu yang bermanfaat atau anak yang sholih yang selalu taat dan patuh mendoakan kedua orang tuanya”.
Jadi kalau kita semua sudah meninggal dunia akan ada tiga amalan yang masih menyertai kita dalam kubur yaitu :
Jadi kalau kita semua sudah meninggal dunia akan ada tiga amalan yang masih menyertai kita dalam kubur yaitu :
- Shodaqoh Jariyah
- Ilmu yang bermanfaat
- Anak yang sholeh yang dapat mendoakan kedua orang tuanya.
Sebelum kami akhiri, marilah kita semua berdo'a semoga anak bapak Budiyanto dan ibu Hernawati dapat menjadi anak yang solih yang dapatr mendoakan ibu dan bapaknya.
Sekian dan terimakasih bila ada tutur kata yang kurang berkenann di hati bapak-bapak, ibu-ibu, serta hadirin selakalian kami mohom maaf yang sebeser- besarnya.
Akhiru kalam, Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Belum ada Komentar untuk "Contoh Sambutan dalam Acara Syukuran Kelahiran Bayi [Terbaru]"
Posting Komentar