Contoh Pidato Hari Kesaktian Pancasila (Singkat dan Terbaru)

Contoh pidato hari kesaktian pancasila pada tanggal 1 Oktober. Pidato hari kesaktian pancasila yang singkat & terbaru.

Tanggal 1 Oktober merupakan salah satu hari yang bersejarah bagi bangsa Indonesia. Hal ini terkait sebuah peristiwa yang sangat berkesan bagi bangsa ini, yaitu hari kesaktian pancasila.

Contoh Pidato Hari Kesaktian Pancasila (Singkat dan Terbaru)


Hari kesaktian pancasila 1 Oktober
Gambar via : strategi.id

Setiap tahunnya pasti ada sebuah peringatan berupa upacara bendera dalam memperingati hari kesaktian pancasila ini. Nah, di bawah ini akan disajikan contoh pidato sambutan di hari kesaktian pancasila. Cermati ulasan di bawah ini !

Contoh pidato hari kesaktian pancasila 1 Oktober 

Saudara-saudara sekalian yang saya hormati,
Assalamualaikum Wr. Wb.

Pertama dan yang paling diutamakan marilah kita sebagai bangsa yang beragama memanjatkan rasa syukur kehadirat Tuhan YME atas rakhmat dan karunia-Nya yang dilimpahkan kepada kita semua bangsa Indonesia sehingga sampai detik ini kita masih diperkenankan berkumpul untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila.

Pada hari yang bersejarah ini yaitu tanggal 1 Oktober masyarakat di seluruh tanah air memperingati hari Kesaktian Pancasila masih terngiang di telinga kita, bahwa bangsa Indonesia telah dikhianati oleh orang- orang yang mengatasnamakan PKI. Peristiwa pem- berontakan itu dikenal dengan nama Gerakan 30 September atau G 30S/ PKI di bawah pimpinan DN Aidit. Sebenarnya pemberontakan yang dilakukan oleh PKI saat itu bukan yang pertama melainkan yang kedua. PKI memberontak untuk mendirikan negara di bawah paham komunis pertama terjadi pada tahun 1948 di bawah pimpinan Muso.

Namun pemberontakan yang berpusat di Madiun dapat segera dilumpuhkan oleh pasukan Siliwangi yang berlongmarch dari Bandung ke Madiun. Tetapi pemberontakan yang paling kejam dan betapa sakitnya hati bangsa Indonesia yaitu pada tahun 1965.

Bangsa Indonesia secara terang-terangan ditusuk dari belakang oleh PKI yang memaksanya hendak mengganti ideologi rakyat yang Pancasila dengan paham komunis. Kita masih ingat betapa kejam, dan bengisnya mereka menganiaya dan membunuh para jenderal seperti Akhmad Yani, R. Suprapto, Sutoyo, M.T Haryono, D.I Panjaitan, S. Parman dan seorang pengawal jaga Piere Tendean sertaK.S. Tubun sementara di Jogjakarta PKI memburu, menculik dan membunuh Kolonel Katamso dan Letkol Sugiyono.

Semuanya itu takkan bisa lepas dari pelupuk mata kita dan takkan terlupakan begitu saja oleh bangsa dan generasi Indonesia yang senantiasa mendambakan kedamaian di bumi persada tercinta ini.

Oleh sebab itu saudara-saudara sekalian, marilah kita tingkatkan kewaspadaan nasional terus menerus agar apa yang pernah terjadi kala itu jangan sampai terulang lagi di negeri tercinta ini. Janganlah kalian mudah terpancing oleh provokasi yang dapat mengganggu ketertiban umum dan stabilitas keamanan yang pada akhirnya dapat merusak persatuan dan kesatuan negara.

Saudara-saudara sekalian yang saya muliakan dengan mengucap rasa syukur kepada Tuhan YME yang telah memberikan kekuatan dan keberanian pada bangsa Indonesia dan telah pula menyelamatkan seluruh rakyat Indonesia dari pengkhianatan PKI saat itu.

Untuk kepada generasi muda yang lahir si tahun 70-an dan 80-an, hendaknya kalian menyadari bahwa pada hari ini 1 Oktober yang kita peringati sebagai hari Kesaktian Pancasila. Pada tanggal tersebut telah terbukti dan sejarah mencatatnya bahwa untuk kesekian kalinya Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia telah lolos dari gempuran PKI baik di tahun 1948 maupun di tahun 1965 yang ingin menggantikannya dengan paham komunis yangsama sekali berbeda dengan azas-azas dari Pancasila.

Oleh karena itu hendaknya kita belajar dari pengalaman sejarah dan menjadikannya pedoman bahwa Pancasila yang lahir dan digali dari akar budaya bangsa Indonesia hendaknya tetap dijaga, dilestarikan dan diamalkan, sehingga dengan dasar yang kuat dan kokoh kita mampu membangun negara yang kuat.

Dengan demikian gelombang paham-paham lain seperti kapitalis liberalisme dan sosial kominis dapat dibendung agar tidak samapai merusak ke dalam hati setiap insan manusia Indonesia.

Akhirnya kepada generasi muda penerus cita-cita perjuangan bangsa, pandai-pandailah kalian menjaga Pancasila agar kelestariannya sebagai pandangan hidup bangsa dannegara tetap terjamin. Percayalah bahwa tidak ada Indonesia selama Pancasila masih menjadi dasar negara Indonesia.

Dan yakinlah bahwa Pancasila akan tetap berdiri kokoh menopang negara selama bangsa Indonesia masih ada. Sekali lagi hidup Pancasila! Hidup bangsa Indonesia !!
Akhir kata, Wassalamualaikim. Wr. Wb.

Itulah contoh pidato hari kesaktian pancasila 

Semoga contoh pidato hari kesaktian pancasila di atas dapat menjadi referensi bagi yang akan memberikan sambutan. Sekian dan terima kasih.

Belum ada Komentar untuk "Contoh Pidato Hari Kesaktian Pancasila (Singkat dan Terbaru)"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel